English in Creative Ways - Rumah Dunia
Haloou! Sebagai bagian dari Rumah Dunia, saat inii kami
lagi bikin kegiatan English Class.
And since today is sunday, hari ini kami akan sharing
pembelajaran yang fun dan kreatif gitu, katanya mah. :D
Pagi ini giliran anak - anak SD. Materi hari ini... FLAVOUR! Rasa.
Menggunakan
media :
- air +
garam ( Rasa asin / salty )
- air +
gula ( Rasa manis / sweet )
- air +
perasan jeruk nipis ( Rasa asam / sour )
- sirop kiwi
asem (Rasa asam / sour )
- sambal (
Rasa pedas / spicy )
- Richeese
nabati ( Rasa enak / delicious / yummy )
yang
dibutuhkan :
- sendok
untuk tiap peserta
- slayer /
penutup mata, minimal dua
Cara bermain
:
1. Pertama,
anak - anak dikenalkan dengan kata - kata baru (vocab) mengenai rasa.
Disini kami menggunakan tulisan hasil print-out dengan font yang catchy,
sehingga lebih menarik, dan bagi anak-anak yang kekuatan visualnya kuat,
syukur-syukur bisa keinget gambaran tulisannya. Gambar dari tiap elemen rasa
dan barang yang merepresentasikan rasa tersebut juga di print. Anak - anak juga diminta menulis kata - kata baru, karena ilmu itu kalau ngga ditulis bisa lari. :D
2. Sebelumnya, anak - anak dibagi jadi 2 kelompok
secara merata. Lalu, setelah diterangkan, dan mengucapkan kata-kata diatas
bersama-sama selama beberapa kali, mereka diberi waktu untuk mengingat
kata-kata baru tersebut.
3. Setiap anak yang benar menebak, akan mendapat satu poin. Kemudian, anak - anak diberitahu bahwa di akhir permainan, kelompok dengan total nilai terbanyak... maka seluruh anggota kelompok tsb akan mendapat poin tambahan satu. Hal ini diharapkan agar anak-anak termotivasi untuk membantu teman satu kelompoknya mengingat materi, karena mereka kan ingin kelompoknya menang gitu.
4. Setelah waktu persiapan habis, dimulailah
permainan. Anak - anak diminta berbanjar sesuai kelompok. Setiap anak diberikan
sendok, yang harus dia jaga sampai permainan selesai.
5. Juri / pendidik mencicipi setiap air berasa di
depan anak-anak. Untuk menunjukkan bahwa tidak ada hal-hal berbahaya di dalam
air tersebut.
6. Kemudiaan, kedua anak paling depan matanya ditutup
pakai slayer, lalu juri / pendidik mengambil sendok mereka dan menuang air
berasa, lalu mereka disuruh menebak dan menyebutkan rasanya dalam bahasa
Inggris.
Permainan ngarang-ngarangan ini, dibuat dua ronde
saja, karena anak-anak sudah kapok mencicip air garam, air jeruk nipis, sambal,
yang rasanya... :D
Selama
permainan, anak - anak diberi pengertian untuk bermain sportif, alias ngga ada
celetukan-celetukan ngasih hint ke temannya. Ya, pelan-pelan ajalah. :D
We're not
teachers sebenarnya... jadi mohon maaf kalau ada yang salah dan sok-sok tahu.
Aku pribadi sih, sebagai seorang murid dan pembelajar ( aciq ), materi yang
nyantolnya lama sekali di pikiranku itu rata - rata yang:
- dipelajari
dengan cara yang menyenangkan
- melibatkan
perasaan ( a s i k )
- melibatkan
indera
- berkaitan
dengan hal - hal yang juga , atau pada akhirnya, aku pahami. Bisa jadi jalinan
cerita gitu. ( azek )
Jadinya
berkesan, gitu. Materinya keingetan terus.
Gitu deh!
Setelah permainan selesai, anak - anak penasaran nyicip rasa yang nggak
ia dapet. Nah, ini harus diperhatikan gitu, takutnya ada yang sakit apa, kan
bahaya kalo nular. Naudzubillaaah.
Oya, sebelum
hari H pelaksanaan materi ini, anak - anak alangkah lebih baik diberitahu untuk
menggunakan pakaian yang tidak berwarna putih. Takut sambelnya menclok-menclok.
So that was it! :) See you, fella.
Luv,
Bella.